KAPOL.ID –
Pedagang Kaki Lima (PKL) Jalan Cihideung tagih janji Wali Kota Tasikmalaya sebelumnya, H. Muhammad Yusuf, Senin (21/11/2022).
Mereka demo dengan membawa poster di Jalan Cihideung yang rampung dijadikan kawasan pedestrian. Aksi ini mendapat pengawalan dari petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya.
“Sebelumnya dijanjikan boleh berdagang lagi setelah pembangunan selesai. Sekarang sudah enam bulan tidak ada kepastian,” kata Ketua PKL Cihideung, Adang Sutiawan.
Pihaknya juga dijanjikan akan difasilitasi lapak oleh Pemkot Tasikmalaya namun sampai hari ini tidak jelas.
“Buktinya mana? Kami malah seperti dibuang? Kami akan terus turun ke jalan memperjuangkan hak kami sesuai janji pemerintah,” tambah Adang.
Sebanyak 350 PKL asli Cihideung yang tercatat resmi di instansi terkait akan kembali berdagang sesuai dengan titik lapaknya terdahulu.
“Kita sesuai dengan janji wali kota. Seharusnya Pemkot yang pro aktif, supaya tidak ada demo seperti ini,” tegasnya.
Seusai berkoordinasi dengan puluhan petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya, ratusan PKL Cihideung mulai membuka lapaknya kembali di kawasan pedestrian Cihideung.
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Tasikmalaya H. Muhammad Yusuf, berjanji akan mengakomodir usulan PKL dan pedagang toko di jalan tersebut.
“Jangan khawatir masyarakat dan pedagang akan tetap kami akomodasikan. Kami sedang data pedagangnya,” katanya, Selasa (26/7/2022). ***
