KAPOL.ID – Diduga memiliki kedekatan, foto Calon anggota Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Calon legislatif (Caleg), viral beredar.
Berdasarkan laporan yang dilampirkan masyarakat kepada Panitia Seleksi (Pansel), calon Komisioner KPU Misbahudin dan Nisa Amaliawati berfoto bersama dengan salah satu Caleg dari Partai Politik.
Diketahui, berdasarkan PKPU No 4 tahun 2023 tentang seleksi anggota KPU provinsi dan anggota KPU Kabupaten, pasal 37 bagian kedua uji kelayakan dan kepatutan paragraf 1 ayat 1 berbunyi, KPU melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon anggota KPU Kabupaten atau Kota dan angka ke 2 yaitu uji kelayakan dan kepatutan sebagaimana dimaksud, harus menjunjung integritas dan independensi sebagaimana permohonan di atas.
“Kami menemukan calon komisioner KPU tersebut berfoto bersama Caleg. Kami menduga ada kecurangan, dan itu tidak boleh terjadi anggota KPU ada keterikatan dan kedekatan dengan Caleg,” ujar Arief Nurdiyan Pratama masyarakat yang melaporkan.
Menurut Arief, pertemuan Calon komisioner KPU Cianjur dengan salah satu Caleg tersebut syarat kepentingan, hingga terindikasi adanya potensi pengkondisian.
“Hal tersebut sudah kami laporkan ke KPU Jabar beserta bukti fotonya bahwa calon komisioner KPU besama caleg sedang melakukan pertemuan disebuah cafe,” ucapnya.
Arief berharap, tim seleksi KPU Jabar bisa mempertimbangkan kembali Calon komisioner KPU Cianjur bernama Misbahudin.
“Kami berharap timsel wilayah 3 khususnya Kabupaten Cianjur dapat mempertimbangkan hasil pengumuman nomor 005/TIMSELKK-ULANG-Pu/04/32/2023 atas nama Misbahudin,” katanya.
Sementara itu, anggota Komisioner KPU Provinsi Jawa Barat, Hari Nazarudin mengatakan apabila hal tersebut sudah menjadi bagian dari tanggapan masyarakat, maka akan mendalaminya pada proses fit and proper test.
“Nanti kita akan lihat dari tanggapan masyarakat, terkait adanya dua orang calon anggota Komisioner KPU Kabupaten Cianjur yang berfoto dengan Caleg. Selain itu kami juga akan dalami laporan tersebut,” tuturnya.
Menurut dia, hal tersebut akan menjadi catatan khusus dalam proses seleksi calon komisioner KPU Kabupaten Cianjur.
“Terima kasih atas masukannya, kita tunggu tanggapan dari masyrakat terkait hal itu,” ujarnya.***
