KANAL

83 Pegawai Baru RSUD SMC Mengikuti Masa Orientasi

×

83 Pegawai Baru RSUD SMC Mengikuti Masa Orientasi

Sebarkan artikel ini
Orientasi SMC
Sejumlah pegawai baru RSUD SMC berstatus P3K dan CPNS mengikuti masa orientasi. (Foto: kapol.id/YS)

KAPOL.ID–Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tasikmalaya, Singaparna Medika Citrautama (SMC) menggelar masa orientasi bagi sebanyak 83 pegawai baru. Mereka terdiri dari 74 orang tenaga P3K dan sembilan orang tenaga CPNS.

Direktur Utama (Dirut) RSUD SMC, dr. Aa Ahmad Nurdin mengemukakan bahwa masa orientasi bagi pegawai baru salah satu keharusan. Masa orientasi ibarat pintu gerbang sebelum menempati unit pelayanan yang semestinya.

“Alhamdulillah, pada tanggal 1 April 2022, RSUD SMC telah menerima sebanyak 83 orang pegawai baru. Saat ini mereka sedang melaksanakan orientasi. Jadi, tahapannya, ini yang pertama. Baru nanti kami tempatkan di unit pelayanan masing-masing,” terang Aa Ahmad kepada kapol.id, Kamis (7/4/2022).

Sebagai pimpinan Direksi RSUD SMC, Aa Ahmad berharap agar CPNS dan P3K yang baru dapat belerja sesuai Tupoksi masing-masing dengan baik. Terutama sekali mengedepankan mutu pelayanan dan keselamatan pasien.

Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) RSUD SMC, Dodi Ajat Sudrajat menambahkan bahwa masa orientasi bagi pegawai maru sebelum memasuki masa kerja berlangsung selama enam hari. Setidaknya, masa orientasi bertujuan untuk mengenalkan Tupoksi masing-masing dan mengenal lembaga RSUD SMC.

“Materi selama masa orientasi ini mengenai seputar dunia kerja yang ada di SMC sesuai Tupoksi masing-masing. Jadi yang menyampaikannya semua bidang yang ada di rumah sakit ini. Baik Bidang Pengembangan, Pelayanan, termasuk juga dari Bagian Tata Usaha,” ujar Dodi.

Pada masa orientasi juga, lanjut Dodi, pihaknya menekankan agar ketika memasuki masa kerja, para pegawai baru bisa bekerja secara profesional. Artinya betul-betul melaksanakan Tupoksinya dengan baik sesuai regulasi yang ada.

“Dalam melaksanakan Tupoksinya juga, kami harap mereka tetap mengutamakan sisi humanis. Artinya senyum, sapa dan salam itu harus senantiasa diorientasikan oleh mereka saat melakukan pelayanan kepada masyarakat, bain pasien maupun masyarakat lain yang membutuhkan perawatan,” Dodi menandaskan.

Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment

Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv

Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv
Instagram : https://www.instagram.com/kapol_id