TAWANG, (KAPOL) – Komunitas muda yang terhimpun dalam Sementara Diskusi Di Luar Kata, menggelar diskusi di Gedung Putih Pendapa Lama Kabupaten Tasikmalaya, Kamis, (25/4/2019). Ajang itu menurut penyelenggara, Iboy, menghadirkan seniman Ahsmansyah Timutiah dan pegiat literasi, Duddy RS.
“Manusia sepertinya sedang lupa budaya hidup di bumi pertiwi ini. Selupa apa mereka? Tergantung pada tendensinya masing-masing, ada yang benar-benar lupa, setengah lupa, juga tidak sedikit yang pura-pura lupa,” ujar Iboy.
Kalangan terakhir ini, kata dia, boleh jadi manusia yang mengidap demam ringan, apa pun yang menurut mereka itu dapat diakui sebagai manusia kekinian, milenial mereka ikuti.
“Apa sebenarnya yang terjadi? Apakah budaya kita hari ini sedang diperolok-olok zaman edan, zaman yang mungkin perlu kiranya diperdebatkan kembali spesifikasinya,muasal keterbentukan dan objektivitasnya. Zaman ketika manusia tak lagi ingat budayanya sendiri,” ujarnya.
Diskusi ini, kata dia, mencoba membedah apa dampak yang akan terjadi? Apakah akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi, kepekaan sosial, ketaatan beragama? Lalu apa yang harus kita lakukan sekarang? Melihat fenomena riuh-kisruh bangsa manusia dengan kesemrawutan tata kelola peradabannya. (Dardanella)
