KAPOL.ID – Bencana alam yang terjadi di beberapan wilayah termasuk Bogor mengakibatkan fasilitas umum, rumah hingga pondok pesantren hancur berantakan.
Hingga info terkahir yang didapatkan, ada 30 pondok pesantren dan majlis taklim mengalami kerusakan ringan hingga berat.
Menanggapi hal tersebut, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Bogor, Dhamiry A. Ghazaly mengatakan, bencana alam yang terjadi hari ini membuat Indonesia berduka, lantaran tak hanya fasilitas akan tetapi hingga jatuh korban jiwa.
”Semua atas kehendak Allah SWT, sebagai manusia tentu kita wajib menolang dan memberikan apa yng kita bisa untuk mengurangi beban mereka,” ujarnya, (6/1)
Kang Dham sapaan akrabnya sendiri sudah menguntruksikan baik di tingkatan ranting dan cabang untuk bisa terlibat dalam penangangan bencana, baik material maupun non material.
“Ada ranting yang inisiatif melakukan penggalangan dana, terjun langsung mengefakuasi, dan membantu bebersih rumah warga,” katanya.
Dari data yang sudah masuk ke pengurusan PC, ada beberapa fasilitas keagaaman yang perlu diperhatikan oleh pemerintah kabupaten Bogor.
“Ada 30 pesantran dan majelis taklim yang rusak berat dan ringan,” timpalnya
Pria berkaca mata itupun mengapresiasi kepada Pemkab Bogor, BPBD, sahabat sahabat Banser, Ansor, ormas, dan masyarakat yang terus melakukan penanganan serta, semoga pemulihan kepada warga maupun kepada pondok pesantren bisa secapatnya selesai.
“Mudah mudahan semuanya bisa teratasi dan kita akan selalu terjun kelapangan untuk saling membantu,” tutupnya.
