Rawayan Bermuhibah Sastra

KAPOL.ID – Kelompok Studi Budaya (KSB) Rawayan bekerja sama dengan Paguyuban Mahasiswa Sastra Sunda (Pamass) serta Keluarga Alumni Pamass menyelenggarakan kegiatan ‘Muhibah Sastra’ di Desa Wisata Ciburial Samarang Garut.

Kegiatan yang dilaksanakan pada 29 Februari hingga 1 Maret 2020 tersebut berkaitan dengan peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional.

Seperti yang dituturkan Pengasuh Kegiatan yang juga Ketua Sapamass, Dedih Supriadi S.S, kegiatan Muhibah Sastra sudah terancang sejak beberapa bulan lalu.

Gagasan Muhibah sastra ini, masih menurut Dedih, bermula dari undangan salah satu alumni Pamass (angkatan 1992), Siti Julaeha Sobana, yang kini menjadi istri dari Kepala Desa Sukalaksana tempat Desa Wisata Ciburial berada.

“Betul, keinginan dari pihak Desa Wisata Ciburial kemudian kami kolaborasikan dengan program yang ada di kami, baik di KSB Rawayan maupun di pihak Pamass dan Sapamass. Maka muncullah kegiatan Muhibah Sastra ini. Di dalamnya tentu saja bukan perkara sastra semata, namun juga melingkupi hal lain yang bersentuhan dengan sastra,” ujar Dedih yang juga pernah menjabat Ketua Pamass di tahun 1993-an.

Lebih jauh Dedih menjelaskan bahwa kegiatan Muhibah Sastra ini akan diisi dengan diskusi, pementasan, dan pelatihan. Adapun materi yang akan dipentaskan adalah musikalisasi sajak, baca sajak, baca cerpen, tari, serta pertunjukan teater.

Sedangkan untuk pelatihan, pihak pelaksana menyelenggarakan pula pelatihan Aksara Sunda, Penulisan Fiksi, dan Pelatihan Kawih Asuh Barudak.

Dari pihak Pamass, seperti yang diungkapkan salah satu dosen Taufik Rahayu, S.S., M.Hum., kegiatan ini sangat berkaitan erat dengan materi perkuliahan, “Karenanya kami sangat antusias dengan kegiatan ini. Kami juga mengajak para mahasiswa untuk melaksanakan semacam perkuliahan di luar kelas, sekaligus mengaktualisasikan kemampuhan berkarya dalam pertunjukan di atas panggung,” ujar Taufik.

Taufik menjelaskan, selain para mahasiswa Pamass, para pelaku muhibah yang terlibat di antaranya Teddi Muhtadin, Deni Ahmad Fajar, Dian Hendrayana, Cucu suhartini, Agustin Purnawan, Eris Risnandar, dan Bambang Supena. Selain itu, kata Taufik, kegiatan ini diperkuat pula dengan para bintang tamu dari Kabupaten Garut seperti Fachroe beserta Kelompok Posstheatron.