KAPOL.ID –
Situasi Pandemi Covid-19 sampai saat ini masih menyelimuti Indonesia. Bahkan masih terdapat banyak sekali kasus dibeberapa wilayah, termasuk salah satunya di Pondok Pesantren Cipasung Kabupaten Tasikmalaya.
Hal itu yang menggerakkan Dompet Dhuafa melalui tim Respon Darurat Kesehatan (RDK) untuk memberikan bantuan kepada Pondok Pesantren tersebut.
Tim RDK Dompet Dhuafa membawa sejumlah bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD) meliputi hazmat, handsanitizer, masker bedah, handscoon, faceshield, handsanitizer.
Lalu handshoap, masker kain, dan komsumsi siap santap serta vitamin untuk diberikan ke Ponpes Cipasung.
“Kita berangkat besama jam 3 pagi dari Ciputat menuju Tasikmalaya dan sampai disana sekitar pukul 10 pagi untuk segera memberikan batuan tersebut,” kata Salim salah satu tim RDK yang berangkat ke lokasi.
Salim mengungkapkan bantuan tersebut hanya diperuntukan untuk santri yang terpapar virus Covid-19. Pemberian tersebut di lakukan di lokasi Satgas Covid-19 Pesantren Cipasung.
“Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi para santri yang terpapar virus Covid-19,” ucap Salim.
Ustaz Rizki yang merupakan pembina para santri mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Dompet Dhuafa yang terlah memberikan bantuan untuk Pondok Pesantren Cipasung.
“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada Pondok Pesantren Cipasung ini, semoga bantuan ini memberikan keberkahan bagi kita samua,” ujar Ustaz Rizki.
Menurut dr. Taufiq yang merupakan tenaga medis Pos Kesehatan Pesantren tersebut, dari sekitar 1.000 santri yang telah dilakukan swab test terdapat sekitar 250 santri yang menunjukkan hasil positif.
“Saat ini santri yang terpapar harus melakukan isolasi dengan memanfaatkan ruang-ruang kelas Tsanawiyah, Aliyah, hingga gedung Pascasarjana yang ada, tentu dengan pemantauan dari Satgas Pondok, Puskesmas, dan Dinas Kesehatan setempat,” ujar dr. Taufiq.***