KAPOL.ID – Anggota DPRD Jawa Barat, Ali Rasyid mengaku prihatin dengan kesejahteraan yang diterima guru PAUD di Kota Tasikmalaya sangat minim.
Saat ini guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di wilayah Kota Tasikmalaya Jawa Barat menerima kesejahteraan sebesar Rp 50 ribu tiap bulan.
Status guru PAUD sendiri saat ini masih sebagai seorang tutor bukan sebagai seorang guru, karena belum ada regulasi yang mengaturnya.
“Saya sangat prihatin sekali dengan guru PAUD di Kota Tasikmalaya, karena kesejahteraannya masih sangat minim,” kata Ali Rasyid, Rabu (9/11/2022).
Hal itu Ali Rasyid jelaskan setelah bertemu dan bersilaturahmi dengan puluhan guru PAUD se-Kota Tasikmalaya di Madrasah yang ada di Perum Baitul Marhamah 3 Kelurahan Linghajaya Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya.
Ali Rasyid bertemu secara langsung dengan pengurus dan juga anggota Himpunan Tenaga Pendidik Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kota Tasikmalaya.
Para guru PAUD di Kota Tasikmalaya tersebut curhat kepada Ali Rasyid dan meminta agar pemerintah lebih memperhatikan nasib guru PAUD.
Karena saat ini kesejahteraan yang para guru atau tutor PAUD terima hanya dari yayasan dan belum ada perhatian dari pemerintah Daerah.
Kata Ali Rasyid, untuk PAUD ini kewenangannya belum jelas, kewenangan pemerintah Kota bukan, kewenangan pemerintah Provinsi juga bukan.
“Jadi PAUD ini kewenangannya belum jelas. Kewenangan Kota bukan, kewenangan provinsi juga bukan,” kata Ali Rasyid.
Dari sisi beban kerja, guru atau tutor PAUD ini kata Ali Rasyid sangat berat. Di mana harus memberikan pendidikan pada masa usia emas anak.
Mestinya dengan tanggung jawab yang berat ini, kesejahteraan guru PAUD bisa lebih besar. Bukan malah sebaliknya sangat minim sekali.
Ali Rasyid mengaku akan terus berusaha untuk memperjuangkan nasib guru PAUD agar kesejahteraannya bisa lebih baik lagi.
Antara lain melalui Undang-undang Sisdiknas yang saat ini sedang dalam pembahasan. Termasuk status guru PAUD harus jelas.
“Status guru PAUD layak untuk diperjuangkan karena jumlahnya sangat banyak dan kesejahteraan harus lebih baik lagi,” kata Ali Rasyid.
Pengurus HIMPAUDI Kota Tasikmalaya, Ustadz Misbah mengatakan masih banyak persoalan yang guru PAUD hadapi. Paling mendasar memang soal kesejahteraan yang minim.
Ia berharap Ali Rasyid bisa memperjuangkan apa yang menjadi masukan dan keinginan guru PAUD di Kota Tasikmalaya hingga menjadi kenyataan.
“Apa yang menjadi harapan dan keinginan kami di HIMPAUDI Kota Tasikmalaya bisa beliau perjuangkan dan akhirnya kesejahteraan guru PAUD bisa jadi perhatian pemerintah,” katanya.
Sementara itu jumlah guru atau tutor PAUD yang ada di kota Tasikmalaya sangat banyak mencapai 1.600 lebih.
Dari sisi kesejahteraan smua guru PAUD masih sangat minim dan lebih sebagai relawan dan pengabdian.
Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment
Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv
Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv