KAPOL.ID–Seorang remaja berusia 17 tahun meninggal dunia. Laki-laki asal Kp. Nangtang Rt. 03 Rw.01 Desa Nangtang, Kecamatan Cigalontang, tersebut terseret arus sungai Ciwulan saat berenang.
Ahmad Murjani kala itu berenang di sungai Ciwulan, Selasa (28/12/2021), sekitar pukul 11.30. Tepatnya Kp. Cibaeud, Desa Lengkongjaya Kec. Cigalontang.
Atas kejadian tersebut, masyarakat kemudian berkoordinasi dengan unsur Forkopimcam. Lalu melanjutkan laporan ke BPBD dan BASARNAS. Upaya pencarian pun dilakukan, meski dalam guyuran hujan.
Forum Komunikasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adistya mengemukakan bahwa relawan Tagana juga terlibat dalam pemcarian. Jasad korban baru ditemukan sekitar 200 meter dari tempatnya berenang.
“Alhamdulillah setelah tim dari Basarnas, BPBD, TNI, POLRI, Tagana, RPB dan di bantu oleh masyarakat melakukan pencarian; akhirnya jasad korban dapat ditemukan. Pencariannya sendiri memakan waktu sekitar empat jam,” ujar Jembar.
Selanjutnya, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan sebagaimana mestinya. Sementara pihak Tagana mewanti-wanti masyarakat untuk berhati-hati.
“Untuk mencegah kejadian serupa terjadi lagi, sebaiknya masyarakat berhati-hati saat berada di sekitar sungai. Apalagi sekarang musim hujan. Arus sungai bisa tidak terduga,” Jembar berpesan.
