KANAL

ASO Dimulai, KPID Jabar Tekankan Negara Jangan Kalah

×

ASO Dimulai, KPID Jabar Tekankan Negara Jangan Kalah

Sebarkan artikel ini
KPID Jabar
Tepat dengan pemberlakuan ASO, KPID Jabar mengumumkan para pemenang Anugerah Penyiatran ke-15. (Foto: Istimewa)

KAPOL.ID – Bertepatan dengan awal pemberlakuan analog switch off (ASO), atau migrasi siaran televisi dari analoh ke digital; Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat (Jabar) menggelar acara pengumuman pemenang Anugerah Penyiaran ke-15. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Nuanza Cikarang Bekasi, Rabu (2/11/2022) malam.

Di tengah gelaran acara, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengangkat kujang sebagai simbol dimulainya era siaran televisi digital. Langkah Gubernur Jabar ini mendapat dukungan langsung dari KPID Jawa Barat, KPI Pusat, dan Komisi 1 DPRD Provinsi Jabar. Radio dan televisi turut serta menyiarkannya juga secara langsung.

“Malam ini  dan detik ini, 2 November 2022, seharusnya menjadi hari bersejarah bagi dunia penyiaran televisi di Indonesia. Sejarah sebagai batas akhir peralihan siaran televisi analog ke digital dan momentum kemajuan penyiaran di Indonesia,” ujar Adiyana Slamet, Ketua KPID Jabar.

Atas pemahaman bahwa dinamika migrasi siaran televisi dari analoh ke digital begitu berliku, Adiyana menekankan supaya negara tidak boleh kalah dari berbagai kepentingan. Terutama sekali dari kepentingan yang menghambat publik mendapatkan siaran yang beragam dan berkualitas dari televisi digital.

“Maka malam ini dari Jawa Barat, kami ingin mengobarkan kembali semangat Bandung Lautan Api, semangat menuju era penyiaran digital dari Jawa Barat untuk Indonesia,” lanjut Adiyana.

Di samping itu, Undang-undang tengan Penyiaran sendiri sudah berusia 20 tahun. Pengesahan Undang-undang Nomor 32 tersebut pada 2002, kini tahun 2022. Karena itu, KPID Jabar juga mendorong adanya revisi atas Undang-undang Nomor 32 tahun 2002 tentang Peyiaran.

Para Pemenang Anugerah Penyiaran

Terkait Anugerah Penyiaran ke-15, KPID Jabar mengumumkan TVRI Jabar sebagai pemenang pada dua kategori. Antara lain untuk kategori Hiburan (Seni Budaya Lokal) Televisi dengan program “Cianjuran” dan kategori Keluarga Televisi dengan program “Anak Indonesia”.

Inspira TV Bandung juga menyabet dua anugerah; yaitu untuk kategori Iklan Layanan Masyarakat tentang ASO dengan program “Analog Pensiun” dan kategori Siaran Religi dengan program “Sang Penerus”. Untuk kategori Berita Terbaik jatuh ke SMTV Sumedang dengan program “Bewara SMTV”. KompasTv Jabar juga mendapat anugerah untuk kategori Dokumenter Televisi dengan program “Sosok dan Inspirasi Mochtar Kusumaatmadja”.