BIROKRASI

Bupati Tasikmalaya: Revitalisasi Bangunan Sekolah Perlu Kolabotasi Pemprov dan Pusat

×

Bupati Tasikmalaya: Revitalisasi Bangunan Sekolah Perlu Kolabotasi Pemprov dan Pusat

Sebarkan artikel ini
Revitalisasi Bangunan Sekolah
Salah satu sekolah di Kabupaten Tasikmalaya dalam proses menyelesaikan pembangunan revitalisasi bangunan sekolah, bantuan dari Kemendikdasmen RI. (Foto: Istimewa)

KAPOL.ID – Program revitalisasi bangunan sekolah membawa angin segar bagi Pemkab Tasikmalaya. Karena sangat meringankan beban di tengah keterbatasan anggaran sementara kerusakan bangunan sekolah sangat banyak.

Berdasarkan data yang ada di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Didikbud) Kabupaten Tasikmalaya, ruang kelas yang mengalami kerusakan parah sebanyak 1268 ruangan. Sama sekali tidak layak untuk fasilitas pembelajaran.

“Kalau kami hitung dengan ruang kelas yang rusak sedang, jumlahnya lebih banyak lagi. Ruang kelas yang rusak sedang saja lebih dari 2400 ruangan. Memang masih layak untuk kegiatan belajar mengajar, tapi pada waktu-waktu tertentu sering membuat waswas, sehingga tetap butuh penanganan,” ujar Ahmad Solihin, Kebid Pendidikan Dasar pada Disdikbud Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (24/10/25).

Dari data yang ada itu, untungnya kini sebagian sudah tersentuh bantuan dari program revitalisasi bangunan sekolah dari Pemerintah Pusat. Jumlahnya mencapai 53 sekolah, sementara perbaikan puluhan ruang kelas lainnya menggunakan anggaran APBD Kabupaten Tasikmalaya.

“Sekarang memang ada potensi penambahan jumlah sekolah yang tersentuh bantuan perbaikan, dua sekolah, dari pusat dan Pemprov Jabar. Insyaallah pada akhir Oktober ini,” kata Ahmad.

Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin menyatakan hal senada. Ia memastikan bahwa pihaknya terus berupaya menuntaskan perbaikan sekolah rusak. Alurnya juga tidak hanya menempuh pengajuan melalui Data Pokok Pendidikan (Dapodik), tetapi langsung berkordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.

“Kami sebagai Kepala Daerah jelas selalu mengedepankan kepentingan masyarakat. Termasuk soal perbaikan sekolah, kami ikhtiar ke provinsi dan pusat. Bahkan Kemendikdasmen langsung meminta bantuan revitalisasi,” ujar Cecep.

Upaya tersebut bagi Cecep memang penting. Sebab perbaikan sekolah rusak harus ada kolaborasi dengan berbagai pihak: Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya. Tanpa kolaborasi, akan sangat berat terwujud.

“Atas adanya bantuan revitaslisasi bangunan sekolah sejauh ini, kami sangat berterima kasih kepada Kemendikdasmen. Kemudian, saat ini usulan pembangunan USB SMA Pagerageung dan SMA Toblongan Bojongasih sudah mendapat respon positif dari Pak Gubernur. Kami juga sangat berterima kasih,” pungkas Cecep Nurul Yakin.

Support  KAPOL with subscribe, like, share, and comment

Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv

Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv