KAPOL.ID – Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dan BPNT mengikuti pelatihan pemberdayaan sosial Pena Mandatory dari Kementerian Sosial di Desa Bobojong Kecamatan Mande Cianjur.
Kegiatan tersebut, tak hanya di ikuti para KPM PKH dan BPNT, bahkan tiga kelompok masyarakat yang berjumlah 35 orang juga mengikuti pelatihan dengan dihadiri Nlnarasumber dari IPB Bogor.
Kementerian Sosial RI, Agus Elia mengatakan, kegiatan ini untuk membangun kemandirian masyarakat secara ekonomi.
“Penerima PKH, BPNT dan warga lainnya dilatih untuk mandiri agar bisa mengelola bantuan yang diberikan pemerintah,” kata dia.
Dia menjelaskan, Kecamatan Mande merupakan daerah penghasil ikan tawar, karena hampir 1/3 wilayahnya masuk ke wilayah Waduk Cirata.
Salah satunya, kampung Januari di Desa Bobojong yang menghasilkan Ikan.
“Jadi ada kelompok petani ikan juga yang diberikan pelatihan pengelolaan kelompoknya agar dapat bisa mengelola,” ujarnya.
Haji Ujang Gakum, Koordinator Masyarakat dan inspirator ketua koperasi karya berkah abadi menuturkan, daerah ini merupakan penghasil ikan air tawar. Karena selama ini berpenghasilan dari menjual ikan segar.
“Kami mengikuti kegiatan ini ingin bisa mandiri dalam segi ekonomi di kemasyarakatan. Karena khas dari warga Kampung Jangari merupakan petani ikan,” kata dia.
Menurutnya, dengan adanya pelatihan ini, pihaknya dapat melakukan pengolahan berbagai makanan yang berkaitan dengan ikan.
“kami akan mengolah ikan patin, Nila dan Ikan mas diolah jadi berbagai makanan, mulai dari ikan bakar, sop ikan, kue dan bolu kukus ikan,” tuturnya.***