KAPOL.ID – Ada langkah jitu agar daging tidak lekas busuk. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, Drs. Syarif Hidayat, M.Si, menyebutnya dengan ASUH.
“Aman, Sehat, Utuh, dan Halal,” katanya saat bersilaturahmi dengan para pelaku usaha olahan yang tergabung dalam Ayam Surundeng Bumbu Kuning Ngeunah Ciamis (Ambu Geulis) di Aula Desa Mangkubumi Kecamatan Sadananya, Jumat (06/3/2020).
Sosialisasi penanganan dan pengolahan pangan asal hewan itu, menurutnya salah satu upaya upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat serta terjaminnya ketenteraman batin masyarakat, melalui penyediaan daging ayam yang ASUH dan berdaya saing.
Dikatakan Syarif, daging merupakan salah satu produk hasil ternak yang disukai masyarakat, karena mempunyai nilai gizi yang tinggi. Tetapi yang perlu diperhatikan, di samping keistimewaannya, daging juga merupakan media yang sangat berpotensi untuk berkembangnya miroorganosme.
“Oleh sebab itu, bahan baku olahan daging sangat berpeluang tinggi menjadi rusak dan busuk. Sehingga apabila dikonsumsi dapat berpeluang timbulnya penyakit, ” kata Syarif
Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan kualitas daging, bisa dimulai sejak bahan baku diproduksi, hingga olahan daging siap dikonsumsi oleh masyarakat dengan cara, melakukan diversifikasi olahan daging yang ASUH, prasyarat utama dalam memilih daging sebagai bahan baku olahan.
“Untuk menghasilkan produk olahan yang ASUH tersebut, maka harus menerapkan kaidah–kaidah pengolahan, dengan menerapkan cara berproduksi pangan yang baik (CBPB) atau good manifacturing practice (GMP), pada setiap pelaku usaha agroindustri pengolahan baik di pedesaan maupun kota, “ lanjut Syarif
Pada kesempatan itu, Disnakan Ciamis mengukuhkan Paguyuban Ambu Geulis, yang merupakan wadah pelaku usaha ayam di Desa Mangkubumi.
Dengan dikukuhkannya paguyuban ini, Syarif berharap usaha olahan ayam bumbu kuning semakin berkembang, semakin maju, serta dapat meningkatkan daya saing dengan usaha olahan ayam lainnya, dan dapat menjadi salah satu produk olahan unggulan di kabupaten Ciamis.
“Yang pada akhirnya, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Mangkubumi yang lebih sejahtera. Sebagaimana visi kabupaten ciamis mantapnya kemandirian perekonomian sejahtera untuk semua,” ujar Syarif. (Maman Nurjaman)
