KAPOL.ID –
Wali Kota Tasikmalaya H. Budi Budiman beserta jajaran bersama TNI-Polri wawar terkait informasi terkini virus corona, Minggu, (22/3/2020).
Rombongan mengitari kawasan yang dipadati kerumunan orang. Mulai dari Pasar Cikurubuk, Masjid Agung dan Taman Kota. Serta sejumlah jalan protokol menggunakan pengeras suara di atas kendaraan terbuka.
“Kemarin ada 52 orang dalam pemantauan (ODP) dan hari ini menjadi 66. Lalu ada empat pasien dalam pengawasan. Keempat PDP sudah diisolasi di rumah sakit,” kata Budi di atas kendaraan.
Ia mengimbau warga terus melakukan perilaku hidup sehat. Membudayakan cuci tangan pakai sabun dalam menjalankan aktifitas sehari-hari.
Lalu jangan keluar rumah jika tidak ada keperluan mendesak. Serta menghindari kerumunan orang sebagai pencegahan penularan virus corona atau istilah medis covid-19.
“Kami sudah menetapkan status siaga darurat bencana virus corona. Anggaran Rp 14 miliar disiapkan di luar tanggap darurat Rp 1 miliar,” katanya.
Anggaran tersebut untuk pemenuhan alat pengaman diri (APD) tim medis serta sejumlah kebutuhan untuk penanganan. Semisal masker dan cairan disinfektan untuk sterilisasi fasilitas publik.
“Kita instruksikan segara belanjakan untuk kebutuhan APD tim medis di rumah sakit. Lalu pemenuhan disinfektan, masker dan hand sanitizer untuk tanggap darurat bencana ini,” ujarnya kepada wartawan.***
