KAPOL.ID – Ketua Hamida Koordinator Sumedang, KH. Shofwan Wahyudin mengatakan, pengajian secara rutin acap kali dilakukan Keluarga Besar Himpunan Alumni Miftahul Huda (Hamida) Kab. Sumedang.
Menurutnya, hal tersebut sebagai upaya menggeliatkan silaturahmi.
Juga, agar para alumni dan keluarganya bisa saling berkunjung menggelorakan persaudaraan.
Dikatakan, pengajian sudah terbiasa dilakukan di lokasi yang berpindah-pindah tempat.
Sekarang, kata dia, pengajian dilaksanakan di RM. N-dju Pawenang Kec. Wado, Kab. Sumedang, Sabtu 6 Agustus 2022.
Didampingi KH. Nurkholis Ahyad, KH. Shofwan mengatakan, pengajian pun sebagai media sosialisasi serta upaya menggeliatkan berbagai potensi alumni.
Seperti, Ust. Mamat yang juga alumni serta memiliki potensi usaha bidang kuliner yakni ‘Pecel Lele N-dju’.
Dikatakan, materi pengajian sekarang yakni mengupas Kitab Alhikam dan Syahadataen.
Bahkan, menurut dia, ada 12 amalan yang dianjurkan untuk di laksanakan terkait keutamaan 10 Muharram atau yang biasa di sebut Yaumul A’syuro.
Diantaranya puasa, salat sunat malam, silaturahmi antar saudara, ziarah ke para ulama, menjenguk orang sakit dan memakai sipat mata.
Kemudian, mengusap kepala anak yatim, sodaqoh, mandi sunat, menggembirakan keluarga, memotong kuku, dan membaca Alquran surat Al Ikhlas 1.000 kali.
Terpantau, pengajian berlangsung dengan khidmat dan penuh makna.
Tampak hadir dalam pengajian pada Hari Asyura tersebut, diantaranya pembina Hamida Sumedang dan keluarga besar sohibul bait Ust. Mamat yang berencana melaksanakan ibadah umroh. ***
