KAPOL.ID –
Politisi lintas partai tiba-tiba bertemu dalam satu kesempatan di Sekretariat DPC PDIP Kota Tasikmalaya, Sabtu (20/4/2024).
Pada saat bersamaan, pukul 16.00 WIB hari ini merupakan hari terakhir pengembalian formulir penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali Kota Tasikmalaya.
Nampak terlihat politisi senior PPP Tasikmalaya, Agus Wahyudin, politisi Partai Umat Kota Tasikmalaya, Jeni Jayusman.
Kemudian dari DPC PDIP Kota Tasikmalaya, Muslim dan Dodo Rosada. Lalu Demi Hamzah dan terakhir Abdul Kholik.
Informasi yang dihimpun KAPOL.ID, beberapa nama tersebut akan mengembalikan formulir bakal calon.
Diantaranya Muslim, Demi Hamzah, Abdul Kholik. Sementara nama lainnya belum dapat dipastikan mengembalikan formulir.
Ketua Tim Penjaringan PDIP Kota Tasikmalaya, Dodo Rosada mengatakan ada beberapa nama yang mengembalikan formulir pendaftaran.
Beberapa nama yang sudah mengambil formulir yakni, Abdul Kholik, Muslim dan Demi Hamzah, Ivan Dicksan per pukul 13.00 WIB.
“Dua nama yang sudah mengisi dan mengembalikan formulir yakni Muslim dan Abdul Kholik. Sisanya belum,” jelasnya.
Sementara itu, politisi senior PPP, Agus Wahyudin mengatakan kedatangan ke DPC PDIP untuk menjalin komunikasi politik.
“Karena membangun komunikasi tidak harus jalur formil, banyak jalan. Karena saya berkeyakinan dapat SK dari PPP. ”
“Maka dari itu harus membangun komunikasi dengan partai lain. Meski nota kesepahaman PPP baru dengan Demokrat,” kata AW, sapaan akrabnya.
Ketua DPC PDIP Kota Tasikmalaya, Muslim mengatakan kedatangan berbagai tokoh lintas partai menjadi keberkahan bagi partai.
Komunikasi dengan berbagai partai perlu dibangun untuk membangun Kota Tasikmalaya tidak hanya saat kontestasi Pilkada saja.
“Tentu kita intens berkomunikasi, baik dengan PPP, Gerindra, PKB, Demokrat maupun Nasdem.”
“Intinya untuk membangun kesepahaman dengan PDIP. Tidak terburu-buru dahulu membuat koalisi,” ucapnya. ***
