KANAL

Santri Kholafiyah Miftahul Hasanah Magang ke Jepang, ‘Nuhun Bupati Sumedang’

×

Santri Kholafiyah Miftahul Hasanah Magang ke Jepang, ‘Nuhun Bupati Sumedang’

Sebarkan artikel ini
Deden Fitra Anwarudin, SH santri Pontren Kholafiyah Miftahul Hasanah, tiba di Jepang.

KAPOL.ID – Deden Fitra Anwarudin (25) warga Kec. Tanjungsari salah satu peserta program magang ke Jepang, akhirnya berangkat dan tiba di negeri sakura, pada Minggu (13/6/2022) pagi.

Santri dari Pondok Pesantren Kholafiyah Miftahul Hasanah Kec. Sukasari Kab. Sumedang itu, kini mengaku gembira.

Menurut dia, sebelumnya harus sabar menunggu lama jadwal keberangkatan akibat pandemi Covid-19.

“Alhamdulilah, sekarang saya bersama teman-teman yang sebelumnya mengikuti pelatihan, akhirnya bisa tiba di Bandara Narita Tokyo Jepang pada Minggu (13/6/2022) pagi,” ujarnya.

Ia mengatakan, keberangkatannya diawali pelatihan di LPK MMI Bandung atas rekomendasi LPK Mirai Nusantara Jatinangor.

“Harapannya, semoga program melalui Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir ini bisa terus berkelanjutan. Dan, tetap memprioritaskan pemuda dan pemudi dari kalangan tidak mampu tapi siap bekerja profesional serta siap membawa harum nama Sumedang,” ujarnya seraya berucap ‘Hatur Nuhun Bupati Sumedang ‘.

Dikatakan, kontrak magang di Jepang selama tiga tahun dan bagi yang masih berproses berangkat agar sabar berdoa serta tetap ikhtiar.

“Bagi teman-teman seperjuangan yang saat ini sedang berposes berangkat ke Jepang, agar tetap sabar,” ujarnya.

Insya Allah, ujar dia, akan amanah melaksanakan pesan Pak Bupati agar menjaga nama baik negara Indonesia, Jawa Barat khususnya Kab. Sumedang.

“Saat ini, selama sebulan sebelum dimulai bekerja, saya ditempatkan dulu di Senta Hotsuma (Training Center) Tokyo,” ujarnya.

Sebelumnya, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir bersyukur karena rencana yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19 tersebut, akhirnya bisa segera direalisasikan.

Menurut dia, setahap demi setahap terus kirimkan tenaga magang ke Jepang.

“Program tersebut akan terus diupayakan untuk membantu masyarakat Sumedang yang ingin bekerja dengan punya keahlian di luar negeri tetapi tidak punya biaya untuk meningkatkan kemampuan serta keterampilannya,” ujar Bupati Sumedang. ***