KANAL

Tasik Usik Soal Wacana Ganjil Genap Salat Jumat

×

Tasik Usik Soal Wacana Ganjil Genap Salat Jumat

Sebarkan artikel ini
Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Tasikmalaya (Almumtaz) melakukan aksi bertajuk Tasik Usik 3 di depan Balai Kota Tasikmalaya, Kamis (19/8/2021).

KAPOL.ID –
Sebanyak ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Tasikmalaya (Almumtaz) melakukan aksi bertajuk Tasik Usik 3, Kamis (19/8/2021).

Mereka mendatangi berbagai fasilitas pemerintah di Kota Tasikmalaya sambil membawa atribut organisasi masing-masing.

Massa berangkat dari Taman Kota Tasikmalaya Jalan HZ Mustofa-Cihideung menggunakan kendaraan mendatangi Balai Kota Tasikmalaya.

“Aksi jaga akidah dan syariat ini karena ada berbagai permasalahan keumatan yang berkembang,” ujar salah seorang orator dari atas mobil.

Diantaranya mencegah pergerakan Aliran Sesat Syiah dengan Ritual Asyuro 10 Muharram, kesesatan aliran Bahaiyah.

Lalu penolakan kebijakan diskriminatif terhadap umat Islam dampak pemberlakuan PSBB dan PPKM.

Selain itu, penolakan kebijakan dan penyimpangan syariat dalam peribadahan umat Islam, terkait salat Jumat dua gelombang ganjil-genap, serta menolak kriminalisasi ulama.

“Pemkot segera melaksanakan kegiatan pemulihan ekonomi masyarakat agar kembali norma,” katanya.

Di Balai Kota Tasikmalaya, Sekda Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan mendatangi massa aksi.

Sekaligus menjawab beberapa poin pernyataan sikap yang disampaikan orator.

“Apa yang disampaikan para orator sudah diberlakukan di Kota Tasikmalaya dan yang tak dinginkan massa juga tak ada. Seperti salat Jumat dua gelombang tak ada di Kota Tasik.”

“Belajar tatap muka sudah berjalan, dan tidak ada unsur paksaan kepada warga yang belum divaksin,” katanya di atas mobil komando. ***