KAPOL.ID –
Seorang pelajar tertabrak kereta api di Kampung Bojong Salak Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya, semalam.
Tubuh korban terpental sekira 100 meter dari lokasi tertabrak kereta api Malabar relasi Bandung-Malang.
Korban tewas dengan kondisi mengenaskan. Beberapa bagian tubuhnya bahkan terpisah dari badan.
Kapolsek Rajapolah, AKP Iwan Sujarwo mengatakan korban ditemukan meninggal sekira pukul 19.45 WIB, Rabu (14/6/2023).
“Korban DJ (18) berstatus pelajar, warga Kamasan, Manggunjaya Kecamatan Rajapolah,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (15/6/2023).
Pihaknya menduga korban yang sedang berjalan kaki tidak konsentrasi ketika kereta api datang. Korban tertabrak kereta api Malabar dari arah Bandung menuju Tasikmalaya.
“Dari keterangan saksi-saksi, korban terlihat tengah berjalan melintasi rel. Karena tidak hati-hati lalu tertabrak kereta,” katanya.
Salah seorang saksi, Rehan (21) menuturkan, terdapat hp saat korban ditemukan di lokasi tertabrak.
“Ada hp korban di lokasi, kalau yang terlihat kayaknya masih pelajar,” katanya yang juga warga setempat
Jasad korban lalu dievakuasi oleh kepolisian dari lokasi kejadian.***
