KAPOL.ID –
Jajaran Pemkot Tasikmalaya melakukan monitoring kesiapan pemilu yang akan berlangsung 14 Februari 2024 mendatang.
Salah satunya mengecek proses pelipatan dan penyortiran surat suara di Gudang Logistik KPU yang berlangsung hingga 15 Januari 2024
“Tadi kita cek semua surat suara sudah datang, dan proses masih terus berjalan. Tinggal yang kecil-kecilnya saja yang belum datang,” ucap Penjabat Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, Selasa (9/1/2024).
Ia mengapresiasi mekanisme pengelolaan yang dilakukan KPU sudah cukup baik. Petugas pelipat juga diganti setiap hari agar lebih segar.
“Untuk suhu ruangan memang agak hangat, mungkin nanti bisa di-menej agar lebih kondusif. Tapi sudah teruji saat hujan tidak ada yang bocor,” katanya.
KPU Kota Tasikmalaya sendiri saat ini masih melakukan sortir dan lipat 2,7 juta lebih surat suara di Gudang Logistik di Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Tasikmalaya.
Terkait dengan penyortiran, belum terekap berapa yang dianggap rusak atau tidak bisa digunakan saat pencoblosan.
“Kita masih kumpulkan dahulu, memang yang sudah, ada bercak tinta, potongan kertas tidak simetris.”
“Kalau kriteria sesuai aturan itu sobek, kusut. Bercak warna yang bisa mempengaruhi desain secara keseluruhan,” jelas Ketua KPU Kota Tasikmalaya, Asep Rismawan.
Sampai hari Senin 8 Januari 2024, progres sortir dan pelipatan baru mencapai 17 persen. Surat suara tersebut untuk Pilpres, Pileg DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kota dan DPD.
Petugas pelipat juga sudah ditambah menjadi 160 orang dari sebelumnya hanya 125 orang pada beberapa hari awal.
Divisi Data dan Informasi KPU Kota Tasikmalaya, Undang Ganda Permana mengatakan surat suara yang sudah berada di gudang berjumlah 2.749.550 lembar.
Jumlah tersebut untuk hari pencoblosan 538.324 daftar pemilih tetap (DPT) plus 2 persen cadangan. ***
