BIROKRASI

Trend Covid-19 di Jabar Membaik, Kepala Daerah Tentukan Kebijakan PSBB

×

Trend Covid-19 di Jabar Membaik, Kepala Daerah Tentukan Kebijakan PSBB

Sebarkan artikel ini

KAPOL.ID – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan jika secara umum trend Covid-19 di Jabar mulai membaik.

“Terimakasih kepada semua kepala daerah yang sudah makukan sinkronisasi terkait apa yang sudah dikerjakan dalam pencegahan Covid-19,” kata RK dalam telekonferensi evaluasi PSBB yang diikuti Bupati Sumedang, H. Dony Ahmad Munir, di Gedung Negara, Sabtu (16/5).

Frekuensinya sudah menurun dan secara umum di Jabar kondisinya sudah membaik.

Dikatakan, itu hasil analisa pakar dan darurat kesehatan pun sudah masuk ke darurat ekonomi.

Sehingga, harus membuat ukuran bagaimana cara mengendalikan ekonomi di tengah pandemi.

“Saya punya kecenderungan permasalahan covid-19 tak merata. Zona yang tak ada kasus nanti akan ada pertimbangan secara khusus,” ujarnya.

Pertimbangan itu, dengan melakukan kebijakaan kewaspadaan atau diberlakukan PSBB lavel kecil.

PSBB menghasilkan penilaian atau rate turun, kata RK, sebelum diberlakukan PSBB yakni pada 12 April 2020, kasusnya tinggi dan sekarang menurun.

Menggembirakan, pasien yang
sembuh naik dua kali lipat, pasien di rumah sakit pun menurun.

Tetap harus diwaspadai, karena 30 persen masih ada di RS, 70 persen Orang Tanpa Gejala OTG.

Menurut dia, beban tim medis pun pada akhir April 2020 sampai sekarang mulai berkurang.

Kebijkan kondisi PSBB, setelah evaluasi di masing-masing kab/kita akan menganalisasi resiko.

Misalnya, analisa resiko tak ditemukan kasus, ada kasus berklaster, kombinasi klaster dan penularan lavel komunitas.

“Kab/kota akan melakukan analisa.
Silahkan lakukan usulan, apakah tetap PSBB, apakah lavelnya diturunkan, atau menggnakan lavel kebijakan rendah,” kata RK.

Silahkan, kepala daerah melayangkan surat pengajuan pada Senin (18/5), apakah akan melanjutkan PSBB penuh atau parsial, apakah akan ada salat idul fitri atau tidak dan keputusan dilakukan secara menyeluruh setelah ada hasil analisa.

Hal itu, agar pada Rabu (2/5) bisa mengkomunikasikan ke masyarakat, agar keputusannya dianggap adil oleh warga.

Terkonfirmasi di Jawa Barat sebanyak 1.596 +31, sembuh 259 +17 dan meninggal dunia 100 +1.***

—- Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment —-
Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv

Portal Web: https://kapol.tv
Twiter : https://twitter.com/kapoltv
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Instagram : https://www.instagram.com/kapol_id
Portal Inside : https://kapol.id/