KAPOL.ID –
Pandemi covid-19 tak hanya sektor ekonomi saja yang terdampak, termasuk aktivitas para pelaku seni ikut vakum.
Wali Kota Tasikmalaya, H. Budi Budiman mengatakan masih ada jalan untuk produktif dan tetap sehat. Banyak hikmah yang bisa dipetik dari bencana wabah dunia ini.
“Beberapa kalangan membuat kreatifitas dan inovasi selama pandemi ini. Sekarang masker saja banyak modelnya, dan penuh karya seni.”
“Itu salah satu contoh kecil,” katanya saat menghadiri Coaching Clinic bertajuk Mewujudkan Seni dan Budaya Bermartabat di Hotel Grand Metro Tasikmalaya, Senin (27/7/2020).
Ia mengatakan, tantangan dengan situasi dan kondisi menuju adaptasi kebiasaan baru (AKB) sedang berjalan. Saatnya seni dan budaya kita bangkit dengan berbagai inovasi.
“Jangan sampai nilai seni dan budaya kita itu hilang. Kemas dengan baik dan menarik bagi anak-anak kita, Insya Allah semuanya bangkit,” ujarnya.
Ketua Dewan Kesenian Kota Tasikmalaya, Bode Riswandi mengatakan butuh mempersiapkan diri pada persoalan yang tidak berpihak sekalipun pada pelaku seni.
Seperti orang tua buhun, miindung ka waktu, mibapa ka jaman. Kesenian juga mengikuti zaman yang terjadi semasa pandemi covid-19.
“Coaching clinic ini setidaknya kita mempersiapkan diri sekaligus menyesuaikan dengan kondisi terkini. Tetap berkarya walaupun situasi tidak berpihak,” katanya. ***
