KAPOL.ID –
Pemerintah Kota Tasikmalaya meluncurkan Srikandi (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi) di Hotel Aston Tasikmalaya, Senin (18/11/2024).
Sebuah aplikasi arsip digital yang dikembangkan oleh Kementerian PANRB, Kemenkomdigi, Badan Siber dan Sandi Negara, Arsip Nasional Republik Indonesia.
“Pada abad 17, Kota Tasikmalaya sudah memiliki lembaga pendidikan di Pesantren Condong Tasikmalaya. Bahkan Indonesia pun belum berdiri saat itu.”
“Kita tahu hal itu saat ini dari sebuah arsip. Sehingga arsip itu membangun peradaban termasuk di Tasikmalaya,,” kata Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah.
Ia mengatakan, arsip membentuk peradaban, dengan arsip mengetahui perjuangan dahulu, semangat para tokoh pendahulu.
Oleh karena itu, aplikasi Srikandi sangat penting karena dapat membangun peradaban ke depan.
“Jadi semua terintegrasi ke database araip nasional. Pascapeluncuran, justru bagaimana memastikan bermanfaat dan dapat berjalan sebagaimana mestinya,” katanya.
Ia mengimbau kepada seluruh instansi dapat mengimplementasikan arsip ke datanase nasional. Proses ini sebenarnya sudah berjalan, dengan aplikasi membantu implementasi 100 persen.
“Hari ini aplikasi Srikandi mempermudah proses arsip itu, jadi mengarsipkan, memelihara arsip lebih secara digital.”
“Mudah-mudahan ini bisa memberikan gerakan yang ril, bahwasanya kita itu sayang cinta pada pendahulu kita,” kata Cheka.
Pada kesempatan tersebut hadir pejabat Dispusipda Jabar, priangan timur dan dari Kemenpan RB Republik Indonesia. Serta penandatangan komitmen seluruh instansi di bawah Pemerintah Kota Tasikmalaya. ***
