KAPOL.ID –
Atap ruang kelas RA (Raudhatul Athfal (RA) Muhammad Ramdhan di Kampung Jati Kelurahan Panyingkiran, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya ambruk, Selasa (23/7/2024).
Dampaknya siswa yang harus mengikuti belajar mengajar tidak dapat terlaksana. Karena atap yang ambruk meliputi dua ruangan kelas.
“Ada tiga ruang kelas yang terdampak untuk pembelajaran. Satu masih bisa digunakan, yang dua ini kita cari solusinya,” kata Kepala RA Muhammad Ramdhan, Ana Yuliana.
Dari penuturan siswa, sebelumnya hanya mendengar suara pasir dan sesuatu yang terjatuh di atap. Beruntung tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut. Hanya saja barang dan peralatan sekolah ada beberapa yang rusak.
“Kejadiannya sebelum ada kegiatan belajar mengajar, kita hanya bisa menyelamatkan barang yang masih layak digunakan.”
“Sementara sekolah diliburkan dahulu, dan mencari solusi kegiatan belajar besok. Apakah menggunakan tenda darurat, atau solusi lain. Karena butuh dua ruang kelas lagi,” jelasnya.
Ia mengatakan, bangunan sekolah yang terletak di belakang Gedung DPRD Kota Tasikmalaya ini berdiri sejak tahun 1975 dan belum pernah menjalani renovasi total.
Tahun 2022 lalu, pernah mendapatkan kucuran dana dari Pemkot Tasikmalaya senilai Rp 5 juta. Namun hanya cukup untuk perbaikan kecil saja.
“Kita sudah beberapa kali mengajukan bantuan kepada Kemenag maupun Pemkot Tasikmalaya. Kami sudah melaporkan kejadian ini ke Kemenag dan kelurahan, semoga ada solusi.”
“Harapan kita tahun 2025 ada bantuan signifikan agar bangunan sekolah bisa lebih layak,” kata Ana. ***