BIROKRASI

Banyak Sekolah Rusak, Wabup Tasikmalaya Langsung Lobi Mendikdasmen

×

Banyak Sekolah Rusak, Wabup Tasikmalaya Langsung Lobi Mendikdasmen

Sebarkan artikel ini
Mendikdasmen
Wakil Bupati Tasikmalaya, Asep Sopari Al-Ayubi bertemu dengan Menterian Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, dalam acara Diskusi Panel dan Penyampaian Aspirasi Daerah di Gedung Kemendikdasmen Jakarta. (Foto: Istimewa)

KAPOL.ID — Wakil Bupati (Wabup) Tasikmalaya, Asep Sopari Al Ayubi menemui Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) di Jakarta, Kamis (16/10/2025). Hal tersebut terkait dengan upaya mengatasi krisis kerusakan fasilitas pendidikan di wilayahnya.

Pertemuan berlangsung di Gedung Kemendikdasmen. Asep Sopari berbincang langsung dengan Mendikdasmen, Abdul Mu’ti. Kebetulan pada kesempatan tersebut ada agenda Diskusi Panel dan Penyampaian Aspirasi Daerah.

Bagi Asep Sopari, menjalin komunikasi langsung dengan pejabat tingkat pusat merupakan upaya strategis. Tepatnya untuk menyerap bantuan revitalisasi sekolah lebih banyak lagi, karena di Kabupaten Tasikmalaya sangat banyak bangunan sekolah yang rusak.

“Kami tidak bisa pasrah pada keterbatasan APBD. Justru harus berupaya lebih keras, seperti hari ini bertemu langsung dengan pihak kementerian. Ini komitmen kami untuk memastikan fasilitas pendidikan anak-anak segera tersentuh perbaikan,” terang Asep Sopari.

Adapun data sekolah rusak di Kabupaten Tasikmalaya diungkapkan oleh Kepala Bidang (Kabid) SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Tasikmalaya, Jani Maulana. Katanya, sangat mengkhawatirkan.

“Kami dapatkan data dari Dapodik, bahwa dari 313 SMP yang terdiri dari 137 negeri dan 176 swasta itu ada 268 sekolah yang bangunannya mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat. Artinya, revitalisasi sekolah itu sudah mendesak,” kata Jani.

Sekalipun mendesak, Pemkab Tasikmalaya memang keteteran. Karena dari segi APBD, mustahil mampu melakukan perbaikan total sekolah rusak. Tapi di sisi lain, menyerah juga bukan pilihan yang tepat.

“Dana APBD jelas tidak akan cukup. Kami harus aktif mencari solusi, berikhtiar, dan menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, terutama pemerintah pusat,” tegas Asep Sopari.

Upaya mencari dana bantuan juga secara berangsur mendapatkan hasil. Tahun ini saja lebih dari 150 sekolah dasar telah menerima bantuan revitalisasi ruang kelas. Tapi Asep Sopari belum merasa puas.

“Harapan kami, semua sekolah di Kabupaten Tasikmalaya bisa memiliki ruang belajar yang layak. Ini bukan hanya tentang gedung, tapi tentang masa depan anak-anak Tasikmalaya,” harap Asep Sopari.

Support  KAPOL with subscribe, like, share, and comment

Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv

Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv