PENDIDIKAN

Guru di Tasikmalaya Mengadu ke Dedi Mulyadi Gegara Ini

×

Guru di Tasikmalaya Mengadu ke Dedi Mulyadi Gegara Ini

Sebarkan artikel ini
Dedi Mulyadi mendapat tamu seorang guru SD asal Tasikmalaya di Lembur Pakuan Subang, baru-baru ini.*

KAPOL.ID –
Seorang guru SD negeri asal Tasikmalaya mengadu ke tokoh Jawa Barat, Dedi Mulyadi, baru -baru ini. Ia datang ke rumah Dedi di Lembur Pakuan Subang.

Kepada Dedi, Ila Nurnafilah mengaku mendapat perlakuan tak mengenakan oleh kepala sekolah. Karena mengalami gangguan jiwa dan diminta untuk pensiun dini.

“Mulanya suami saya disodorkan surat dari kepala sekolah. Isinya saya dianggap mengalami gangguan jiwa dan seolah-olah mengajukan pensiun.”

“Suami saya kaget dan tidak menandatangani surat tersebut,” ucap Ila kepada wartawan, Jumat (6/10/2023).

Setelah kejadian surat tersebut, tugas mengajarnya tiba-tiba diganti oleh orang lain. Dan akhirnya tidak mendapat tunjangan sertifikasi karena kehilangan jam mengajar.

Ila pun menceritakan seluruh data absensi telah diubah meski setiap hari datang ke sekolah dan mengisi absen.

“Saya sudah paraf semua, tapi diubah semua, saya paraf karena itu untuk pencairan,” kata Ila.

Sementara itu, Dedi Mulyadi mengaku tak dapat berspekulasi lebih jauh. Namun akan menindaklanjuti lebih jauh informasi tersebut ke sekolah yang dimaksud.

“Saya tidak bisa langsung menyimpulkan karena saya harus konfrontir dengan kepala sekolah.”

“Termasuk terkait surat dan dugaan mengubah absensi ibu Ila,” jelasnya kepada wartawan.

Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Indra Risdianto sudah mendengar informasi tersebut.

Guru yang dimaksud berstatus ASN di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya. Kejadian tersebut berlangsung hampir dua tahun yang lalu.

“Saya juga belum menjabat di Disdik saat itu. Saat ini kami tengah menelusuri lebih lanjut,” kata Indra. ***