KAPOL.ID – Musyawarah Cabang (Muscab) Pemuda Pancasila Kabupaten Tasikmalaya telah menghasilkan ketua baru, Senin (31/7/2023). Muscab yang berlangsung di gedung DPRD Kabupaten Tasikmalaya tersebut berlangsung meriah dan cukup alot.
Adapun hasilnya, Dani Fardian terpilih kembali menjadi Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Tasikmalaya. Ia akan memimpin MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Tasikmalaya untuk empat tahun ke depan.
Saat dikonfirmasi, Dani Fardian mengemukakan sejumlah target ke depan. Antara lain melakukan pembenahan organisasi dan mendorong kader-kadernya berdiaspora.
Dalam pembenahan organisasi, Dani mendorong pengurus organisasi hingga level ranting agar tertib administrasi. Termasuk memahami pedoman-pedoman di dalamnya.
“Kami punya sebanyak 39 PAC (Pimpinan Anak Cabang, Red.). Lima PAC di antaranya belum memenuhi syarat, karena anggota yang ber-KTA sebanyak 150 orang itu belum terpenuhi. Kami akan dorong itu,” terang Dani, Selasa (1/8/2023).
Dani memandang bahwa membenahi administrasi organisasi sangat penting. Karena menghadapi momen musyawarah PAC secara serentak pada 2024.
“Makanya, kami mendorong semua PAC supaya memahami AD/ART dan PO. Ranting pada setiap PAC juga harus ber-SK, berita acaranya ada. Kegiatannya hidup dan terdokumentasi,” lanjut Dani.
Sementara menghadapi momen politik 2024, MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Tasikmalaya akan terlibat aktif. Di antaranya mengupayakan kadernya lolos menjadi anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya.
Untuk kontestasi Pileg 2024, kata Dani, sebanyak sembilan kader Pemuda Pancasila Kabupaten Tasikmalaya terdaftar sebagai Caleg. Mereka berangkat dari partai yang berbeda-beda.
“PP itu ‘kan menjaga kebhinekaan, maka tidak menekankan anggotanya berada di satu partai. Kami tidak khawatir terjadi disharmonis, karena yang kami kedepankan adalah silaturahmi, saling menghargai pilihan partai, tidak ada intervensi, dan satu sama lain saling merangkul,” tambah Dani.
Adapun target di luar momentum politik 2024, MPC PP Kabupaten Tasikmalaya mendorong anggotanya menduduki posisi-posisi strategis, seperti menjadi Kepala Desa dan lain sebagainya. Karena itu, politikus Partai Golkar tersebut berharap Pemuda Pancasila mengedepankan intelektualitas, bukan mengedepankan otot.
Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment
Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv
Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv