KAPOL.ID – Pondok Pesantren Darul Falah Desa Cipeundeuy Kecamatan Bantarujeg Kabupaten Majalengka menggelar peringatan Isro Mi’raj yang berlangsung secara meriah, Jum’at (12/3/2021) malam.
Para santri dan orang tua tampak antusias mengikuti acara tersebut dari awal hingga akhir.
Acara diisi dengan beragam kegiatan seperti imtihan, lomba lomba bernuansa religi seperti lomba pidato, asma’ul husna, kitab kuning dan lain sebagainya.
Pengasuh Pondok Pesantren Darul Falah, Kiai Aceng Abdul Halim, M.Pd menuturkan, banyak sekali peristiwa yang dapat dipetik pada peringatan Isro-Mi’raj ini.
Menurut alumni Pondok Pesantren Kebon Jambu, Babakan Ciwaringin Cirebon ini, seperti diketahui bersama, Isra Miraj merupakan perjalanan semalam Nabi Muhammad SAW dalam mendapatkan perintah dari Allah SWT, melaksanakan salat lima waktu dalam sehari semalam.
Namun dibalik semua itu ada hikmah lainnya yang dapat diperoleh. Terlebih di tengah pandemi COVID-19, pihaknya mengajak semua elemen masyarakat agar terus lebih mendekatkan diri pada Allah SWT, dengan melakukan muhasabah, perbanyak zikir, mohon ampun (istighfar) pada Allah SWT dan berdoa semoga musibah yang melanda Indonesia dan dunia segera berakhir.
“Marilah kita jadikan nilai-nilai ajaran sholat sebagai bekal untuk menanggulangi wabah virus Corona. Sholat melatih diri kita untuk sabar dan disiplin dalam melakukan gerakan kampanye dan edukasi upaya pencegahan yang dapat menghambat penularan COVID-19 di masyarakat,” paparnya.
“Kita juga harus saling membantu mengatasi musibah dengan penuh tanggung jawab, bukan saling menyalahkan dan menghujat. Musibah ini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi seluruh masyarakat,” tambahnya.
Dibagian lain, Kiai Aceng mendorong para santri agar hidup mandiri sejak dini. Hal itu bisa dimulai dengan pelaksanaan kegiatan yang memakan anggaran sangat minim, tapi bisa terlaksana.
“Alhamdulillah, acara ini bisa berjalan dengan lancar dan sukses. Ini berkat kerjasama para santri dan dukungan orang tua murid,”katanya.
Pihaknya mendo’akan segala amal kebaikan yang telah dilakukan para jamaah dapat menjadi ladang amal ibadah bekal di akherat kelak.
“Kami mendorong para orang tua santri agar terus memberikan motivasi dan dukungan, agar putera puterinya rajin mengaji untuk bekal hidupnya di kemudian hari. Dan kami siap memberikan ilmu agama,”tukasnya. (Azizan)***