CIAMIS, (KAPOL).- Sesuai dengan visi SMP Negeri 1 Ciamis yaitu “Pelopor dalam inovasi, terdepan dalam prestasi, serta teladan dalam sikap”.
Sekolah favorit tersebut memiliki misi mengembangkan kreatifitas warga sekolah dalam inovasi pendidikan dan menjalin kerjasama partisipatif dengan masyarakat dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Berlandaskan hal itu, SMPN 1 Ciamis berusaha melaksakan berbagai program atau kegiatan yang mendukung terhadap peningkatan kualitas dan peningkatan pelayanan pendidikan kepada masyarakat.
Salah satunya kegiatan Expo berupa penyelenggaran Pameran Seni Rupa, Pagelaran Seni Nusantara dan Manca Negara, juga menyajikan hasil karya siswa kelas IX sebagai implementasi kurikulum di sekolah.
Kegiatan Expo sendiri digelar selama 3 hari tanggal 25-27 September 2019 di kampus SMP Negeri 1 Ciamis.
Sedangkan tema acara tersebut “Meniti Pelangi Budaya Nusantara dalam Mewujudkan Generasi Emas 2045”.
Kepala sekolah SMPN 1 Ciamis DR. Agus Sumantri, M.Pd mengatakan, Seiring dengan tuntutan Kurikulum 2013 dalam pelajaran Seni Budaya, pameran dan pergelaran karya seni merupakan materi pembelajaran yang berkaitan dengan kemampuan siswa dalam proses menciptakan karya seni serta mempublikasikannya melalui kegiatan tersebut.
Model pembelajaran yang diterapkan dalam pelajaran Seni Budaya, kata Agus, Pembelajaran Seni Terpadu yang dikolaborasikan dengan model Project based Learning.
Yaitu, pembelajaran didesain melalui proyek dalam kegiatan pameran. Juga pergelaran serta model pembelajaran Problem based Learning yakni suatu model pembelajaran berbasis masalah.
Melalui model tersebut, kata Agus, diharapkan siswa dapat memecahkan setiap permasalahan yang muncul dalam persiapan dan pelaksanaan pameran pergelaran melalui organisasi kepanitiaan.
Selain itu, lanjut Agus, Pembelajaran Seni Budaya menerapkan pendekatan saintifik yang didalamnya terdapat kegiatan eksplorasi, proses mencipta dan berkarya seni, serta mempublikasikan karya tersebut melalui pameran dan pergelaran.
Diungkapkan Agus, Expo atau ekspo menurut arti kata adalah pameran. Kata expo/ekspo merupakan kependekan dari kalimat “Ekspresi Seni Pelajar Oke.”
Rumusan kalimat ini berdasarkan kesepakatan guru-guru Seni Budaya dengan siswa yang dicanangkan pada bulan Januari 2011. Istilah yang sebenarnya kegiatan tersebut adalah
“Pameran dan Pergelaran Karya Seni” yang tertuang pada kurikulum mata pelajaran Seni Budaya di kelas IX. Peristilahan Expo menurut siswa “keren” dalam meningkatkan kreativitas dan apresiasi siswa.
Menurut Agus, tujuan kegiatan pameran dan pergelaran karya seni (EXPO-20) tahun pelajaran 2019-2020 yang dilakukan siswa kelas IX SMP Negeri 1 Ciamis, diantaranya memotifasi siswa lebih kreatif, inovatif, dan produktif dalam berkaryaseni.
Memupuk jiwa sportifitas dalam berlomba untuk menghasilkan karya yang terbaik di bidang seni. Mempublikasikan hasil karya seni kepada warga masyarakat sekitar.
“Melatih kemandirian, tanggungjawab, dan kerja sama memecahkan masalah dalam pengalaman berorganisasi melalui kegiatan pameran dan pergelaran,” katanya.
Kata Agus, Tema yang diusung “Meniti Pelangi Budaya Nusantara dalam Mewujudkan Generasi Emas Abad 21” merupakan Meniti Pelangi Budaya Nusantara merupakan perjalanan panjang proses pembelajaran serta proses berkarya seni tentang keragaman budaya nusantara yang dituangkan dalam bidang seni rupa, musik, tari, dan teater.
Semenatara Generasi Emas Abad-21 merupakan generasi/pelajar yang memiliki keterampilan berfikir tingkat tinggi serta memiliki kecakapan abad 21 yang dikenal dengan istilah 4C (critical thinking and problem solving skill, creativity, communication, dan collaboration).
“Alhamdulillah, melaluai kegiatan pameran dan pergelaran (EXPO-20) dapat mewujudkan generasi emas abad-21,” ucapnya.
Ia berharap siswa dalam persiapan expo-20 banyak sekali rintangan, kendala, serta berbagai permasalahan yang dihadapi, namun berkat keuletan, kerja keras, kerja sama, serta dukungan partisipasi dari orang tua, expo-20 ini dapat berjalan lancar serta hasilnya sangat memuaskan.
Kedepan, lanjut Agus, untuk expo yang akan datang diharapkan siswa mempersiapkan dari kelas VII untuk berkarya serta menabung agar pada waktu pelaksanaannya biaya tidak terlalu membebani orang tua serta diupayakan se-efisien mungkin.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah turut berpartisipasi atas terselenggaranya kegiatan Expo Nesacis 2019 ini,” ucapnya. (KP-07)***
Foto | Para peserta, guru dan siswa ramaikan Pameran Dan Pagelaran Seni Budaya “Expo Nesacis 2019” dengan beragam kreasi dan kratifitasnya di Kampus SMPN 1 Ciamis. Pembukaan acara tersebut dihadiri Bupati Ciamis, Herdiat.
