KAPOL.ID –
Penemuan kasus positif terinfeksi virus corona bertambah empat orang dalam dua hari terakhir di Kota Tasikmalaya. Per 28 Maret 2020 ini total keseluruhan lima pasien diisolasi di rumah sakit.
“Empat pasien yang positif itu didapat dari hasil rapid test di rumah sakit. Kita masih mendalami informasi dari yang bersangkutan, ada riwayat perjalanan dari luar kota juga,” kata Jubir Pusat Krisis Covid-19 Kota Tasikmalaya, dr. Uus Supangat kepada KAPOL.ID, Sabtu (28/3/2020).
Ia mengatakan keempat orang tersebut saat ini dalam kondisi stabil di ruang isolasi. Sebanyak tiga orang berjenis kelamin laki-laki, satu orang perempuan.
“PDP (pasien dengan pengawasan) per hari ini ada 11 orang, berkurang tiga orang yang naik status menjadi positif corona. Enam masih dalam pengawasan, empat selesai, dan satu meninggal dunia,” katanya.
Masyarakat diharapkan tetap mengindahkan beraktifitas di rumah untuk menghindari penularan. Sebab pihaknya belum bisa memastikan kapan dan dimana pasien tersebut persis tertular.
Ketika disinggung mengenai satu anak balita tercatat PDP, dan satu anak masuk orang dalam pemantauan (ODP), Uus mengatakan menjadi contoh bagi semua orang tua.
Jika masih sayang dengan kondisi kesehatan anak, sebaiknya mengindahkan instruksi dari pemerintah untuk membatasi kegiatan di luar rumah. Serta bebersih diri sebelum masuk ke rumah.
“Riwayatnya memang kontak dengan orang tua yang juga masuk dalam katagori PDP. Lebih baik kita sebagai orang tua menjaga diri, apalagi anak balita tidak tahu dan mengerti covid-19 (virus corona),” katanya.
Sementara itu ODP berjumlah 271 orang pemantauan selesai 38 orang. Sisanya masih dilakukan pemantauan oleh tim medis.***
