KAPOL.ID – Meski program SMS Cinta (Sembilan Menit Siswa Cinta Sekolah) sudah mendapati penyelesaian, namun sejumlah pihak masih ingin meminta keterangan. Pasalnya, program inovasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar itu sedikit mengalami kegaduhan.
“Dalam waktu dekat ini, kami akan adakan rapat kerja terkait hal itu,” kata Anggota Komisi 3 DPRD Kota Banjar, Ir. Sudarsono, Kamis (27/02/20).
Pihaknya mengaku dalam waktu dekat ini akan melakukan pembahasan di internal Komisi 3 yang salah satunya membidangi pendidikan.
Dalam sepekan ke depan, kata dia, ada beberapa jadwal kerja. Namun akan diupayakan untuk melakukan rapat kerja dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan disela agenda kerja lain.
“Konteksnya rapat kerja saja, karena ini bersifat program kerja dinas terkait. Sekaligus kami pun harus mengetahui program tersebut secara rinci. Ditambah lagi ada beberapa masukan dari masyarakat,” katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, program SMS Cinta tersebut menuai kritikan dari beberapa kalangan. Khususnya dari orang tua murid dan kalangan dunia pendidikan.
Kendati demikian, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banjar sudah memberikan tanggapan terkait dengan adanya dugaan pungutan liar dalam pelaksanaan program tersebut.
