KAPOL.ID- Anggota DPRD Jawa Barat, Ali Rasyid meminta pemerintah baik Jawa Barat atau pun Kabupaten Kota untuk terus mendukung gerakan pengelolaan sampah berbasis komunitas.
Itu penting dilakukan agar kepedulian masyarakat terhadap sampah dan kebersihan lingkungan semakin meningkat. Nantinya tidak akan ada lagi masyarakat yang membuang sampah sembarang karena masyarakat sadar kalau sampah bisa menghasilkan rupiah.
“Harus ada dukungan serius dari pemerintah daerah terhadap gerakan pengelolaan sampah berbasis komunitas atau masyarakat. Ini semata-mata demi menjaga kebersihan lingkungan,” kata Ali Rasyid.
Anggota Komis V DPRD Jabar itu pun menjelaskan kalau pengelolaan sampah di beberapa daerah termasuk Kota dan Kabupaten Tasikmalaya masih belum optimal. Masih banyak warga yang membuang sampah sembarang.
“Banyak yang membuang sampah di pinggir jalan dan itu terkesa membuat kota menjadi kumuh. Artinya kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah harus terus ditingkatkan,” katanya.
Ali mengharapkan di setiap kampung muncul gerakan pengelolaan sampah berbasis komunitas atau masyarakat. Sehingga masalah sampah bisa diurai dari mulai lingkungan terkecil bahkan bisa dimulai dari rumah tangga.
Saat ini sudah muncul gerakan pengelolaan sampah berbasis masyarakat dibeberapa kelurahan. Gerakan tersebut harus terus didukung oleh pemerintah baik sarana maupun prasarana penunjanhnya.
Sehingga masyarakat bisa mengolah sampah yang dianggap masyarakat tidak berguna bisa menghasilkan uang dan bernilai tinggi.
“Dukungan pemerintah sangat dibutuhkan agar masyarakat semakin sadar dalam mengelola sampah. Bisa saja itu dilakukan dengan membentuk bank sampah di setiap kampung bahkan di tingkat RT,” katanya.
—- Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment —-
Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv
Portal Web: https://kapol.tv
Twiter : https://twitter.com/kapoltv
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Instagram : https://www.instagram.com/kapol_id
Portal Inside : https://kapol.id/
