KABAR TNI

Danlanud Husein Sastranegara: Peringatan Maulid Nabi Momentum Meneladani Akhlak dan Kepemimpinan Rasulullah

×

Danlanud Husein Sastranegara: Peringatan Maulid Nabi Momentum Meneladani Akhlak dan Kepemimpinan Rasulullah

Sebarkan artikel ini
Komandan Lanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb Alfian, S.E., M.Han

KAPOL.ID – Personil Lanud Husein Sastranegara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/2024, yang diselenggarakan di Masjid Al Mu’minun Lanud Husein Sastranegara, Rabu (18/9/2024).

Dengan tema “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW dalam Mewujudkan Personel TNI yang Religius”,

Peringatan ini menjadi momen penting bagi personel untuk menggali dan mengamalkan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Dalam sambutannya, Komandan Lanud Husein Sastranegara, Kolonel Pnb Alfian, S.E., M.Han., menegaskan bahwa peringatan Maulid Nabi tidak sekedar seremonial belaka, tetapi merupakan sarana untuk meneladani kepemimpinan dan akhlak Rasulullah, yang sangat relevan bagi prajurit dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.

“Nilai-nilai seperti disiplin, kejujuran, dan kasih sayang yang ditunjukkan oleh Rasulullah harus menjadi panduan bagi seluruh personel Lanud Husein Sastranegara dalam menjalankan tugas, agar hidup dan pekerjaan menjadi lebih bermakna serta mendapat ridho Allah SWT,” ucap Danlanud.

Peringatan Maulid Nabi ini dihadiri oleh seluruh personel Lanud Husein Sastranegara, Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 4/D.I Lanud Husein Sastranegara, Ny. Annisa Alfian, beserta pengurus lainnya.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menghadirkan penceramah, Ustad Muhammad Ishaq, yang dalam ceramahnya mengingatkan pentingnya rasa syukur dan kecintaan umat Muslim kepada Rasulullah SAW.

“Peringatan ini adalah momen untuk menyadari bahwa ajal bisa datang kapan saja, dalam waktu dan keadaan yang tidak terduga. Oleh karena itu, kita harus terus bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan kepada kita,” tutur Ustad Muhammad Ishaq.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh personel Lanud Husein Sastranegara semakin memperkuat nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari, serta mampu menerapkan akhlak Nabi Muhammad SAW dalam setiap aspek tugas dan pengabdian kepada bangsa dan negara. ***