KAPOL.ID — Sopir angkutan umum perbaiki terminal Singaparna, Kamis (6/2/2025). Hal itu karena permohonan mereka tak kunjung mendapat respon dari pihak pengelola.
Kondisi terminal Singaparna sendiri sudah sekian lama dalam kondisi rusak. Aktivitas masyarakat pun terganggu.
Pasalnya, dengan kondisi rusak itu, terminal Singaparna sanagat berdebu saat kemarau. Sementara ketika musim penghujan, banjir menggenangi terminal di mana-mana.
Sejatinya para sopir angkutan umum sudah memohon kepada pihak pengelola terminal untuk perbaikannya. Tapi, bantuan itu tak kunjung datang.
Akhirnya para sopir berinisiatif untuk memperbaiki sebagian area lokasi terminal yang rusak. Mereka lakukan secara mandiri dengan swadaya.
Perbaikan area terminal yang rusak tersebut berupa pengurugan di beberapa area yang berlubang. Terutama pada bagian pintu masuk ke arah terminal.
“Kami sudah lama mengajukan meminta bantuan perbaikan kepada pihak pengelola terminal, tapi sampai sekarang tidak ada tanggapan,” kata Ketua Jalur Angkutan Singaparna, Arifin.
Arifin mula-mula mengajak para sopir angkutan umum untuk bermusyawarah. Karena kian lama kondisi kerusakan terminal kian parah.
“Kami bersama para sopir terutama sopir angkutan jurusan Singaparna-Cipanas (Galunggung, Red.) akhirnya sepakat mengumpulkan uang untuk membeli brangkal dan pasir,” lanjut Arifin.
Dari tindakan spontan itu akhirnya terkumpullah dana sebesar Rp 450.000. Dengan uang itu para sopir membeli brangkal dan pasir sebanyak satu truk.
“Jadi kami hanya beli materialnya saja. Sedangkan untuk pengerjaannya kami lakukan bersama-sama,” pungkas Arifin.
