KAPOL.ID –
Pasca diduga keracunan makanan, sebanyak 21 warga Kampung Selaawi RT 39 RW 8 Desa Pawenang Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi masih mendapatkan perawatan di Puskesmas Nagrak, Rabu (8/7/2020).
Korban umumnya merasakan mual, dan sakit kepala setelah mengkonsumsi makanan hajatkan tersebut.
Bahkan diantaranya, warga kerap buang air besar (BAB) sehingga kondisi kesehatannya dikhawatirkan melemah.
“Awalnya, hanya dua puluh orang. Tapi beberapa jam kemudian terus bertambah. Warga merasakan mual, pening hingga BAB terus menerus,” kata Kepala Puskesmas Nagrak, Yuyun Wahyun.
Jumlah warga yang diduga keracunan terinvetarisir sebanyak 58 warga. Kondisi kesehatannya, kini telah beransur angsur membaik.
“Tidak ada korban jiwa, kondisi kesehatannya sudah membaik. Bahkan sejumlah warga telah kembali pulang kerumah masing masing,” katanya.
Ia mengatakan penanganan medis dengan mendapatkan infus untuk menjaga dari kondisi dehidrasi.
Termasuk pemeriksaan fisik, hingga penanganan awal obat dan pemberian cairan.
Polsek Nagrak bersama Puskesmas Nagrak mengumpulkan sampel makanan sekaligus memastikan penyebab korban yang diduga mengalami keracunan makanan.***