Konstalasi Politik menghadapi Pilkada di Kabupaten Tasikmalaya kini sudah mulai menghangat. Kandidat Bakal Calon Bupati kelihatannya mengerucut pada 2-3 nama dari koalisi parpol dan 1 dari independen. Mereka adalah Ade Sugianto, Azies Rismaya Mahpud, Iwan Saputra dan Cep Zam-Zam.
Sebagaimana kita tahu, H Ade Sugianto dari PDIP telah menentukan pilihan untuk calon wakil nya yaitu H. Cecep Nurul Yakin yang merupakan Ketua DPC PPP Kab. Tasikmalaya. Sementara H. Azies Rismaya Mahpud yang kabarnya telah mengantongi rekomendasi dari Gerindra dan Demokrat belum menentukan siapa calon wakilnya. Masih menunggu penyelesaian komunikasi dengan PKB dan Golkar.
Jika PKB dan Golkar bergabung, kemungkinan besar calon wakilnya dari PKB karena secara pemetaan politik PKB memiliki kursi lebih banyak yaitu 8 sementara Golkar 7 kursi. Selain tentu saja bacaan sosiologis masyarakat Kabupaten Tasikmalaya yang identik dengan hijau. Maka dari itu koalisi H. Azies Rismaya Mahpud akan mempertimbangkan aspek ssosiologis dan kultural masyarakat Kabupaten Tasikmalaya. Masalahnya siapa kira-kira yang muncul sebagai calon wakil dari PKB nya?
Kabar yang berhembus kencang, di PKB muncul dua nama yang sudah masuk pertimbangan dan hitungan DPW dan DPP PKB, yaitu H. Haris Sanjaya. M.Ipol dan H. Iip Miftahul Faoz.S.Ag. Haris Sanjaya merupakan Ketua DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya saat ini dan mendapatkan dukungan structural dan kader di bawah serta para ulama dan sepuh di kalangan PCNU, , sementara Iip Miftahul Faoz merupakan keluarga besar dari Ponpes Baitul Hikmah Haurkuning Salopa dan didorong-dorong oleh anggota DPRD Provinsi Jabar H Oleh Soleh.
Jika harus memilih di antara keduanya, Kandidat Calon Bupati Azies Rismaya Mahpud tentu harus mempertimbangkan betul indicator plus minus kedua sosok tersebut, termasuk bacaan siapa yang akan memungkinkan lebih memiliki kapasitas untuk membantu dan menutupi kekurangan Azies Rismaya Mahpud apabila nanti terpilih sebagai Bupati Tasikmalaya. Analisa sederhananya kita bisa mengukur indikatornya dalam tabel berikut :
Jika melihat analisis sederhana dalam table diatas, maka secara objektif kita harus mengatakan bahwa kandidat calon wakil bupati yang paling pas bagi H Azies Rismaya Mahpud kalau mengambil dari PKB tentu saja adalah Haris Sanjaya. Karena, selain dengan indikator-indikator tersebut diatas, sangat setara keadaannya apabila pertarungan head to head antara Incumbent (H Ade Sugianto) dengan penantangnya H Azies Rismaya Mahpud wakilnya merupakan sama-sama ketua Partai Hijau. Incumbent mengambil H Cecep Nurul Yakin Ketua DPC PPP dan H Azies Rismaya Mahpud mengambil Haris Sanjaya Ketua DPC PKB Kab. Tasikmalaya.
Jika keadaanya seperti itu dan paket koalisinya head to head, maka peluang kemenangan H Azies Rismaya Mahpud-Haris Sanjaya sangat terbuka lebar dan petahana akan kalah. Analisi ini tentu dengan mempertimbangkan berbagai bacaan. Seperti kekuatan koalisi parpol, kekuatan paket pasangan calon dan juga plus minus bacaan sosiologis dan kultural masyarakat Kabupaten Tasikmalaya.
Hanya saja, pesan utama dari tulisan ini adalah ingin agar publik dan pemilih mampu membaca dan mengidentifikasi dengan benar calon pemimpin kedepannya. Dan sosok wakil bupati tentu saja tidak bisa di remehkan pengaruh elektoralnya. Karena dari situ akan tergambar sejauhmana popularitas, elektabilitas, integritas, kapabilitas, kredibilitas, dan tentu saja isi tas.
)* Penulis Ketua LPP DPC PKB Kabupaten Tasikmalaya