BIROKRASI

Ridwan Kamil Pesan Ini di Hari Jadi Kota Tasik

×

Ridwan Kamil Pesan Ini di Hari Jadi Kota Tasik

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil saat memberikan keterangan pers di Gedung DPRD Kota Tasikmalaya, Senin (17/10/2022).*

KAPOL.ID –
Ridwan Kamil datang ke Rapat Paripurna Hari Jadi ke-21 Pemerintah Kota Tasikmalaya di Gedung DPRD Kota Tasikmalaya, Senin (17/10/2022).

Gubernur Jawa Barat ini punya pesan ke kota kecil nan camprenik ini. Salah satunya mendorong untuk menjadi kota berkonsep ekonomi pariwisata.

“Sebab mayoritas tamu yang datang merasa betah datang ke Tasik. Masih banyak kesempatan membuat warga dan tamu nyaman di Tasik,” ucap Ridwan Kamil dalam sambutannya.

Ia mengapresiasi pedestrianisasi yang saat ini baru rampung. Lompatan tersebut membuat Kota Tasikmalaya naik kelas.

“Kalau bisa diperluas, saya dukung. Kota Tasik bisa melompat. Lihat Yogya, bisa pesat karena Malioboronya.”

“Ada kantung parkir, tertib PKL. Harus tertata, namanya kota memang harus memperhatikan infrastruktur,” imbuhnya.

Ia mengatakan Kota Tasikmalaya bisa melompat dengan sejumlah langkah. Pertama birokrasi harus membudayakan digital.

Kedua, bedakan kota dan kabupaten, kalau kota yang paling diperhatikan adalah fisik. Seperti Pengelolaan sampah, kesemrawutan PKL, banjir, kemacetan terakhir ruang publik.

“Biasanya wali kota yang berhasil bisa mewujudkan itu. Memang membutuhkan biaya dan tidak bisa hanya mengandalkan APBD Kota saja.”

“Hasil riset, APBD hanya bisa meng-cover 17 persen untuk membangun wilayah. Maka dari itu ada pintu-pintu lain,” katanya.

Semisal APBD Provinsi, Pusat, Bank BJB, kerjasama dengan swasta, dana umat, dana obligasi dan CSR.

“Rajin-rajin bikin proposal, berkomunikasi. Di Provinsi juga ada yang selalu berkomunikasi dengan kementerian di pusat,” imbuhnya.

Wali Kota Tasikmalaya, H. Muhammad Yusuf, kehadiran Gubernur Jabar Ridwan Kami sebagai bentuk kepedulian terhadap Kota Tasikmalaya.

Terutama dengan konsep ekonomi pariwisata baik itu pedestrian di Jalan KHZ Mustofa hingga penataan Situ Gede.

“Beliau sangat merespon, yang penting diusulkan. Termasuk perluasan pedestrian di HZ hingga simpang Nagarawangi,” katanya. ***