Warga Kampung Naga Belajar Bahas Asing

KAPOL.ID — Sebanyak 12 orang warga Kampung Adat Naga, Desa Neglasari, Kecamatan Salawu; medapat bimbingan bahasa asing dari mahasiswa Unper Tasikmalaya.

Kegiatan bimbingan bahasa Inggris di Kampung Naga ini terbilang unik. Karena para pesertanya merupakan bapak-bapak yang usianya rata-rata sudah di atas 40 tahun.

“Iya, mereka yang mendapat bimbingan bahasa Inggris itu semuanya merupakan para pemandu wisata adat Kampung Naga,” kata Ketua Penyelengara Kegiatan, Abah Ucu.

Selain para bapak, pesertanya juga ada dari kalangan ibu-ibu dan para pedagang. Mereka yang biasa berjualan di sekitar kompleks wisata adat Kampung Naga.

Pelaksanaan kegiatan bimbingan belajar tersebut, tambah Abah Ucu, sebagai upaya meningkatkan kemampuan warga. Terutama para pemandu wisata dalam penggunaan bahasa asing.

“Ke Kampung Adat Naga ini ‘kan sering kedatangan turis asing. Jadi dengan demikian maka para pemandu wisata dan para pedagang hingga warga dituntut minimal mereka bisa mengerti apa yang para turis tersebut katakan,” kata Rukmana.

Menurut Otoy, satu yang ikut pada kegiatan bimbingan tersebut, kegiatan bimbingan bahas Inggris merupakan hal yang sangat bermanfaat.

“Ya sangat bermanfaat sekali. Karena dengan cara seperti ini kita akan bisa lebih mengerti terhadap apa yang para turis sering katakan,” katanya.

Selain itu, yang terbilang unik, saat waktu pelaksanaan kegiatan belajar bahasa asing, di mana kegiatan tersebut dilakukan semingu sekali, setiap
Sabtu malam.

“Kalau siang hari ‘kan tidak mungkin, karena umumnya mereka kalau siang sibuk bekerja di sawah,” kata Bah Ucu.

Sedangkan para pembimbingnya merupakan para mahasiswa dari Universitas Perjuangan Tasikmalaya.