KAPOL.ID –
Warga Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya mulai jengah dengan tingkah geng motor. Aksi mereka di beberapa wilayah dalam sebulan terakhir menjurus pada kriminalitas.
“Sengaja kita pasang spanduk ini agar ruang gerak mereka terbatas. Sekaligus menolak keberadaan mereka yang sudah kelewatan,” ujar Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat Kecamatan Purbaratu, Cepi kepada kapol.id, Sabtu (14/3/2020).
Pihaknya bersama masyarakat juga mendukung sepenuhnya tindakan kepolisian sesuai hukum yang berlaku. Termasuk tindak tanduk turunannya dari pergaulan geng motor yang identik dengan minuman keras.
“Masyarakat membutuhkan kenyamanan. Tindakan mereka mulai dari knalpot bising, ugal-ugalan di jalan dan minuman keras itu sudah melanggar hukum. Sewajarnya ditindak agar tidak menjadi kebiasaan yang berlarut-larut,” katanya.
Sebagaimana diketahui akhir-akhir ini aksi geng motor kerap meresahkan warga terutama di pusat Kota Tasikmalaya. Sebuah mobil sempat menjadi sasaran, juga korban luka. ***