KAPOL.ID – Suasana pandemi tidak menyurutkan para pemuda di Sudimara, Kelurahan Karikil, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya. Peringatan Hari Kemerdekaan RI harus berlangsung.
Ketua Pemuda, Yana Hermawan menuturkan lima hari sebelum puncak perayaan pada tanggal 17 Agustus, rangkaian acara sudah berjalan. Kamis kemarin, (13/8/2020) digelar karnaval, diikuti warga dengan gembita.
“Pemuda adalah pemimpin masa depan, pemuda adalah spirit buat tanah kelahirannya, semoga acara ini adalah kunci, untuk membuka ruang-ruang kreativitas seluruh elemen masyarakat di daerah kami, kami akan tetap menjaga dan mengembangkan semangat kami,” katanya.
Menurutnya, selama lima hari itu para pemuda menggagas berbagai acara. Di antaranya, lomba gapura, kebersihan, lampu lampion, nasi liwet, nasi tumpeng, dan turnamen sepak bola pria/wanita.
Tiap Rukun Tetangga (RT), kata dia, merebutkan piala bergilir tahunan, dari penilaian kesuluran perlombaan atau dengan kata lain, juara umum. Ada empar RT yang bersaing.
Ajang itu memotivasi warga bergotong royong, untuk menjadi RT yang kreatif dan harmonis. Yang terbaik akan mendapat piala paling bergengsi di kawasan itu.
Setiap RT mempunyai kreatifitas yang berbeda-beda, dibantu oleh komunitas Teater Dongkrak Tasikmalaya dan Ijigimbrang Foundation didaulat sebagai Dewan Juri untuk penilaian perlombaan.
“Acara ini sudah berjalan sejak tahun 2014, tujuannya agar harmonis dan kreativitas terjaga,” kata Yana.
Karnaval menjelang 17 Agustus.
Kordinator Rumah Seni Kampung Sudimara (Sensasi Kita), Yeri Kamil Asyari mengatakan selain memperingati Hari Besar Nasional, mereka juga mengadakan even thunan “Lembah Jaga Festival”.
“Sederhananya, nama even ini d ambil dari kata Lembah (lembur bahagia) Jaga (dijaga/dirawat) dengan kata lain merawat dan menjaga kebahagian lewat kreativitas dan harmonisasi warga. Acara yang dimotori oleh spirit para pemuda ini di Terima dengan baik oleh warga dengan atusias yang luar biasa,” kata Yeri.
Menurut dia, pihaknya akan menyambut siapa pun yang ingin mendorong atau membantu kelancaran acara yang digelar di daerahnya.
“Masyarakat adalah spirit buat kami dalam mengembangkan kreativitas. Gotong royong, adalah kunci kerukunan tetangga dan warga,” katanya menandaskan. [morsa]
—- Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment —-
Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv
Portal Web: https://kapol.tv
Twiter : https://twitter.com/kapoltv
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Instagram : https://www.instagram.com/kapol_id
Portal Inside : https://kapol.id/