KAPOL.ID – Pasangan Nina Agustina dan Luky Hakim yang sudah mendaftar ke KPU hari ini berpesan agar masyarakat tidak golput. Harus menggunakan suaranya demi Kabupaten Indramayu yang bermartabat.
“Terimakasih kepada seluruh partai koalisi pendukung, dan tim lainnya sehingga saya bersama Lucky Hakim siap untuk mendaftar. Insyaallah, sudah saatnya Indramayu berubah, bermartabat. Saya berkomitmen akan membangun Kab. Indramayu jika terpilih sebagai bupati,” kata Nina didampingi Luky, Jumat (4/9/2020).
Pasangan ini diantar ratusan pendukung dari partai koalisi Partai PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Nasdem, dan Partai Perindo. Bersama tim berangkat dari kantor PDIP, Jl. Pahlawan.
Tampak hadir Ketua DPD Partai PDI P Jawa Barat, Ono Surono ST. dan Dewan Penasehat Tim Pemenangan Jendral Polisi (Purn) Prof. Drs. Da’i Bachtiar, SR,.IO..
“Pada tanggal 9 Desember 2020, jangan ada yang golput dan tidak hadir untuk menentukan pilihan sehingga Indramayu bisa berubah lebih bermartabat,” kata Nina di hadapan para pendukungnya.
Sekira pukul 14.50 WIB, bergegas ke kantor KPU. Arak-arakan 40 becak melintasi ruas Jalan Pahlawan – Bunderan Kijang Indramayu – Jl. Gatot Subroto – Tugu Perjuangan Indramayu – Jl. Soekarno Hatta – berakhir di KPU Kab. Indramayu.
Saat tiba, keduanya langsung disambut Ketua KPU Indramayu Ahmad Toni Fatoni S.Pd., M.PdI.
Lalu berserta 20 orang perwakilan narahubung masing – masing partai pendukung memasuki Kantor KPU Indramayu dengan melakukan pemeriksaan suhu badan , cuci tangan, sesuai protokol kesehatan.
Ketua KPU Indramayu Ahmad Toni Fatonj, S.Pd., M.PdI., tampak didampingi empat anggota Komisioner KPU Indramayu. Tampak hadir juga anggota Komisioner KPU Jawa Barat Divisi Bidang Teknis Penyelenggara H. Endun Abdul Haq, M.Pd. dan Ketua Bawaslu Kab. Indramayu Nurhadi, S.Pd.
