POLITIK

Masyarakat Dibuat Bingung Melihat Hasil Pilkada Tasik

×

Masyarakat Dibuat Bingung Melihat Hasil Pilkada Tasik

Sebarkan artikel ini

KAPOL.ID –
Pascapemungutan suara Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2020 masyarakat dibingungkan dengan quick count lembaga survei dan real count KPU.

Hasil quick count LSI Denny JA dengan data masuk itu tertulis 99,0 persen menunjukkan bahwa pasangan Iwan-Iip unggul dengan perolehan suara 34,66 persen.

Sementara pasangan Ade-Cecep 30,46 persen sehingga menempati posisi kedua. Disusul Azies-Haris 22,91 persen dan Cep Zammzam-Padil 11,75 persen.

Sedangkan dari hasil real count KPU dalam website resminya, https://pilkada2020.kpu.go.id/#/pkwkk/tungsura/3206, posisinya malah terbalik.

Sesuai rilis pada Jumat (11/12/2020) pukul 12.09 WIB, dengan data yang masuk 1.391 dari total 3.740 TPS atau 37,19 persen, Iwan-Iip meraih 32.0 persen, sedangkan Ade-Cecep 33.1 persen.

Sementara pasangan calon lainnya, Azies-Haris 23.8 persen dan Cep Zamzam-Padil 11,2 persen.

“Lah kenapa hanya di Kabupaten Tasikmalaya, yang hasilnya jomplang,” ujar Titan B. Rahman, tokoh pemuda asal Singaparna.

Perbedaan hasil LSI dengan KPU Kab. Tasikmalaya, kata Titan mengatakan, ini menjadi sejarah baru.

“Survei LSI dengan data KPU Kab. Tasikmalaya meleset jauh dari kita lihat sekarang, wow keren.”

“Wajar hal ini menjadi bahan perbincangan hangat untuk masyarakat. Banyak yang dibuat bingung oleh quick count yang ada sekarang,” katanya.

Tokoh pemuda asal Mangunreja, Herman mengaku pusing ketika mendengar informasi terkait Pilkada Kab. Tasikmalaya.

“Jadi pusing, mana informasi yang benarnya quick count LSI begini, KPU begitu,” ungkapnya.

Ketika KAPOL.ID berusaha mengkonfirmasi Ketua KPU Kabupaten Tasikmalaya, Zamzam Jamaludin, mengaku belum bisa menanggapi ungkapan tersebut.

“Saat ini KPU belum bisa menerangkan lanjut akan hal tersebut. Lebih baik kita tunggu setelah rapat pleno,” tegasnya.***