KAPOL.ID –
Tim Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) RI turun ke Kota Tasikmalaya untuk mengecek langsung penanganan stunting oleh pemerintah daerah.
Kemudian menyampaikan sejumlah catatan saat monitoring dan evaluasi serta memastikan berjalan semestinya.
“Kami sampaikan saat pertemuan, monev ini tujuannya untuk bisa memastikan memantau bagaimana percepatan stunting itu dilaksanakan.”
“Karena stunting merupakan program prioritas pemerintah Prabowo 5 tahun ke depan. Ini sesuai tercantum RPJMN 2025-2029,” kata Asisten Deputi Setwapres RI, Siti Alfiah, Rabu (23/4/2025) kemarin.
Ia mengatakan, angka stunting di Kota Tasikmalaya berada di angka 21,7 persen. Angka tersebut masih dikatakan masih stunting tinggi.
“Kalau 20 ke bawah masih sedang, sehingga dipaparkan tadi oleh pak sekda, pak wali, adanya kolaborasi penanganan stunting dapat mempercepat penurunan,” katanya.
Tim juga memberikan berbagai catatan untuk pemerintah daerah dari apa yang sudah dilakukan selama beberapa tahun terakhir.
Diantaranya, memastikan penanganan stunting merupakan bagian dari RPJMD kepala daerah baru. Kemudian dukungan lebih terhadap operasional posyandu dan kadernya di kelurahan.
“Pemerintah pusat sudah mengalokasikan DAK (Dana Alokasi Khusus), tolong dioptimalkan. Kenaikan prevalensi ini harus menjadi perhatian bersama,” katanya.
Ia juga menekankan, stunting itu bukan hanya tugas dinas kesehatan saja. Tapi juga tugas dari bidang lain, sehingga perlu koordinasi antar SKPD.
“Jadi, dengan tugas konvergensi ini diharapkan jelas siapa, melakukan apa, jadi targetnya jelas tepat sesuai dengan ditetapkan masing daerah.”
“Tidak hanya makanan bagi yang stunting saja perlu diperhatikan, di sana juga ada infrastruktur, sanitasi hingga perilaku hidupnya,” jelasnya.
Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Candra mengatakan memang dengan angka prevalensi stunting terakhir masih jauh dari memuaskan.
Adapun program yang sudah berjalan perlu penyempurnaan agar tidak tumpang tindih satu sama lain.
“Sehingga harus dipantau ulang lagi, dan kinerja dari dinas sudah sejauh mana. Supaya capaiannya jauh lebih baik ke depan.”
“Sebetulnya program yang sudah ada cukup bagus, tinggal menjalankan secara serius dan pengawasannya ditambah lagi,” katanya.
Adapun sejumlah catatan yang disampaikan Tim Setpres Wapres RI, Diky mengatakan akan berdiskusi lebih lanjut dengan Wali Kota Tasikmalaya.***